4 Jenis Teh dan Manfaatnya Bagi Tubuh. Nomor 4 yang Paling Komplit!

Jenis-jenis teh (image source: idntimes.com)

Bagi kamu penikmat teh, pasti tahu deh kalo jenis teh itu ada banyak. Sama seperti kopi, teh pun juga beragam, tergantung dengan daun dan proses penyimpanan, pengolahan, ataupun fermentasinya. Dari sekian banyak jenis teh yang ada, ada empat jenis teh yang paling sering dikonsumsi oleh orang Indonesia. Keempat jenis teh yang akan dibahas berikut ini bisa kita jumpai dalam berbagai rupa, ada yang masih dalam daun teh, teh celup, bahkan dalam botol kemasan yang siap minum. Apa aja sih empat jenis teh tersebut? Trus apa aja sih manfaatnya bagi tubuh kita? Yuk simak ulasannya berikut ini.

1. Black Tea

Black tea (image source: thespruce.com)

Kalo setiap kali kamu makan di luar dan memesan teh tawar panas atau es teh manis sebagai minumnya, itu artinya kamu meminum black tea. Yap, black tea ini adalah jenis teh yang paling umum dan sering dikonsumsi oleh orang-orang. Teh ini terbuat dari daun teh yang difermentasi. Karena paling banyak mengalami fermentasi, black tea memiliki kandungan polifenol atau antioksidan yang paling renda dibanding ketiga jenis teh lainnya. Selain itu, kandungan kafein dari teh hitam ini tinggi.

Eits, tapi bukan berarti teh jenis ini tidak bermanfaat bagi tubuhmu, loh. Menurut berbagai penelitian, black tea sangat efektif dalam mengendalikan kerusakan paru-paru karena merokok dan juga dapat menurunkan risiko stroke. Selain itu, menurut penelitian, black tea juga dapat mengurangi tingkat stres sehingga membuatmu lebih rileks dan mudah berkonsentrasi deh. Tapi karena kandungan kafeinnya yang tinggi, mungkin jenis teh ini gak cocok dikonsumsi sering-sering oleh para penderita mag akut.

2. Oolong Tea

Oolong tea (image source: fsnursing.com)

Teh oolong (baca: wulong) ini gak beda jauh sama black tea. Bedanya, teh ini difermentasikan lebih lama dari black tea sehingga memberikan rasa yang lebih kuat. Aroma dan rasanya merupakan perpaduan antara black dan green tea. Selain itu, warna dari teh ini adalah hijau gelap, berbeda dengan black tea yang berwarna coklat kehitaman. Teh jenis ini sangat populer di China dan Taiwan.

Buat kamu yang ingin menurunkan berat badan, meminum teh oolong ini adalah pilihan yang tepat. Karena salah satu manfaat meminum teh oolong adalah membantu proses pembakaran lemak dengan menaikkan metabolisme tubuh. Teh ini juga mengandung polifenol yang dapat memblokir enzim pembentuk lemak di tubuh. Selain itu, teh ini juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung.

3. Green Tea

Green tea (image source: sciencedaily.com)

Jenis teh yang satu ini bisa dibilang yang paling kekinian. Karena, teh hijau ini bisa dibuat menjadi minuman dan makanan hits seperti thai tea rasa teh hijau, frappe green tea, puding, hingga lava cake. Yumm!

Diambil dari tiga daun teh teratas, teh hijau dibuat tanpa proses fermentasi dan minim oksidasi. Karena tidak mengalami proses fermentasi dan oksidasi tersebut, rasa green tea lebih ringan dibanding black dan oolong tea. Kalo soal manfaat, green tea ini juga dapat membantumu dalam proses menurunkan berat badan dan membuat badanmu ramping loh. Gak hanya itu, green tea juga membantu merawat kulit wajahmu. Komplit ya!

4. White Tea

White tea (image source: merdeka.com)

Masih asing dengan jenis teh yang satu ini? Memang, teh jenis ini termasuk yang paling jarang dikonsumsi. Eits, jangan salah. White tea ini jarang dikonsumsi bukan karena minim manfaat loh. Sebaliknya, white tea ini sangat kaya akan manfaat. Bisa dibilang, white tea memiliki gabungan manfaat dari black, oolong, dan green tea. Teh ini sangat berkhasiat untuk menangkal radikal bebas untuk membantu perbaikan dan pemulihan sel kulit yang rusak, sehingga kesehatan kulit terjaga dan tidak mudah keriput, kusan, serta terhindar dari penuaan dini. Selain itu, white tea juga membantu menghambat pertumbuhan plak pada gigi. White tea juga dapat membantu melindungi jantung, mengurangi kolesterol, dan membantu melindungi diri dari serangan stroke. Oh ya, white tea ini juga sangat ramah untuk kamu yang memiliki penyakit mag akut karena kandungan kafein dalam teh ini sangat rendah.

Teh putih ini diambil dari daun teh termuda yang dipetik saat masih dalam berbentuk kuncup. Jenis teh ini mengalami proses paling sedikit karena hanya melalui proses pelayuan dan pengeringan serta tanpa fermentasi. Oleh sebab itu, teh putih mengandung polifenol (antioksidan) paling tinggi dibanding tiga jenis teh sebelumnya.

Fiesta White Tea dalam tiga varian rasa (image source: fiestawhitetea.co.id)

Oh ya, buat kamu yang penasaran sama rasanya white tea tapi males buat nyeduh-nyeduh teh untuk mendapatkan manfaatnya, gak usah khawatir lagi! Kini, telah hadir Fiesta White Tea, pelopor minuman ready-to-drink White Tea pertama di Indonesia. Hadir dari perpaduan daun teh termuda yang sangat tinggi antioksidannya dengan teknologi Aseptic Cold-Filling yang menjaga kemurnian aroma dan rasa lembut yang menyegarkan. Tanpa bahan pengawet juga loh! Selain itu, Fiesta White Tea hadir dalam tiga varian rasa, yaitu lychee, jasmine, dan peach. Wah, rasa-rasa unik ini makin melengkapi kesegaran yang bisa kamu dapatkan dalam sekejap deh.

Fiesta White Tea, segarnya teh dari daun termuda!