[REVIEW] FROZEN

Berkas:Frozen (2013 film) poster.jpg
Siapa yang tidak kenal dengan film satu ini? Film animasi Disney yang disutradarai oleh Chris Buck dan Jennifer Lee ini diangkat dari dongeng Hans Christian Andersen. Frozen dirilis pada tanggal 27 November 2013 dalam versi 2D dan 3D.

Awal kisah, diceritakan kakak-beradik Putri Kerajaan Arendelle, Elsa dan Anna sedang bermain dengan kekuatan istimewa milik Elsa yaitu menciptakan salju dan es. Mereka membuat sebuah boneka salju yang kemudian diberi nama Olaf. Kemudian, Anna bermain di seluncuran es yang diciptakan oleh Elsa. Namun karena cepatnya Anna meluncur, Elsa tidak dapat mengikuti ritme perpindahan adiknya itu dan akhirnya ia dengan tidak sengaja mengarahkan kekuatannya ke Anna. Ia pun jatuh ke tanah dan tak sadarkan diri. Sejak peristiwa itu, Raja dan Ratu meminta Elsa untuk menyembunyikan kekuataannya. Bahkan, menghapus ingatan Anna akan kejadian tersebut. Hari demi hari mereka lalui secara sendiri karena Elsa lebih banyak mengurung diri di kamar.

Beberapa tahun kemudian, ketika Elsa dan Anna beranjak remaja, Raja dan Ratu berlayar untuk kunjungan ke kerajaan lain. Namun, kapal yang mereka tumpangi terkena badai. Oleh karena itu, ketika Elsa semakin dewasa, ia dinobatkan sebagai ratu baru Arendelle. Pada hari penobatan itu lah, Elsa tidak dapat menguasai dirinya sehingga kekuataan istimewa miliknya kini telah diketaui oleh rakyatnya. Elsa pun pergi meninggalkan Arendelle dan membangung kerajaannya sendiri di Gunung Utara. Melihat Elsa pergi, Anna memutuskan untuk mengejar kakaknya. Selama Anna pergi, ia menitipkan Kerajaan Arendelle kepada Pangeran Hans.

Perjalanan panjang Anna lalui demi mencapai puncak Gunung Utara. Selama perjalan itu, Anna bertemu dengan Kristoff, pemuda penjual es, serta Sven, rusa kutub milik Kristoff. Bersama Kristoff dan Sven, Anna berusaha membawa Elsa kembali ke Arendelle. Tak hanya mereka, Anna pun ikut dibantu oleh Olaf, boneka salju yang dulu dibuatnya bersama Elsa.

Sementara itu di Kerajaan Arendelle, Pangeran Hans mendapati kuda kerajaan kembali tanpa membawa Anna. Ia pun segera menyusul ke Gunung Utara bersama para relawan. Mereka pun berhasil menangkap Elsa dan mengurungnya di sel bawah tanah. Sementara itu, Anna akhirnya kembali ke Arendelle bersama Kristoff, Sven, dan Olaf. Namun, ia kembali dengan keadaan kedinginan! Hatinya telah membeku akibat kekuatan Elsa lagi-lagi menyerangnya. Yang ia butuhkan saat itu adalah ciuman cinta sejati, dan ia pikir itu berasal dari Pangeran Hans. Namun, Anna menyadari bahwa Pangeran Hans memiliki maksud tersembunyi ketika ingin menikahi Anna. Ia hanya menginginkan takhta. Karena sebagai keturunan ketiga belas di kerajaannya sendiri, ia tidak dapat memiliki takhta tersebut.


Di akhir cerita, Anna akhirnya membeku seperti es karena ia lebih memilih menyelamatkan kakaknya yang hampir terbunuh daripada menerima ciuman cinta sejati dari Kristoff (yang mungkin saja dapat menyelamatkan hatinya yang beku). Elsa tak dapat berbuat apa-apa. Ia hanya memeluk dan menangis melihat adiknya yang membeku itu. Tiba-tiba, ketika Elsa memeluk Anna, mulai terbentuk tetes-tetes air dari ujung jemari Anna. Es yang menyelimuti tubuh Anna telah mencair. Pengorbanan Anna untuk menyelamatkan kakaknya, Elsa, telah menyelamatkan dirinya sendiri.

Frozen merupakan salah satu film animasi dengan unsur kekeluargaan yang paling menyentuh saya. Pengorbanan seorang adik dalam menyelamatkan nyawa kakaknya telah membuahkan hasil yang manis baginya. Hal ini, menurut saya, menjadi poin penting bagi setiap kakak-beradik yang menonton film ini. Saling mengerti dan membantu sama lain, daripada saling bertengkar dan berkelahi. Dalam film ini, saya juga dapat melihat bahwa ada permasalahan sosial yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. KEKUASAAN. Ya, hal itu (kekuasaan) dapat membuat seseorang menjadi tamak, maruk, dan egois. Sehingga, mereka yang sangat menginginkan kekuasaan akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan. Sangat relevan di pemerintahan kita, 'kan? Melakukan korupsi hanya untuk kepentingan pribadi.

Semoga saja dengan menonton film ini kalian dapat lebih menyanyangi kakak atau adik. Selain itu, juga dapat menggunakan kekuasaan yang kalian miliki dengan bijak. Kalau tidak dimulai sejak sekarang, kapan lagi?


Comments

Popular Posts